Sabtu, 22 Mei 2010

PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK KECIL

2.2 Tugas-tugas perkembangan pada masa kanak-kanak.
tugas perkembangan dalam masa kanak-kanak awal antara lain:
• Belajar membedakan jenis kelamin.
• membentuk konsep-konsep dari kenyataan sosialda physik yang sederhana.
• belajar menghubungkan dirinya secara emosional, dengan orang tua, saudara dan orang lain.
• Belahjar membedakan antara yang benar dan yang salah.
• Belajar keterampilan physik yang diperlukan untuk ketermpilan yang sederhana.
• Belajar bergaul dengan teman sebaya.
• Memperkembangkan konsep-konsep yang perlu bagi kehidupan sehari-hari.
Orang tua dan pendidik memiliki kewajiban dan tanggung jawab uintuk memberikan kesempatan-kesempatan yang dibutuhkan oleh anak-anak, untuk memenuhi tugas-tugas perkembanganyang harus dipenuhinya.
2.7 Fungsi bermain dalam masa kanak-kanak awal.
Bermain adalah suatu kesibukan yang dipilih sendiri oleh seseorang, jadi tidak dipaksakan.
Terdapat beberapa teori permainan anak, antara lain:
1. Teori rekreasi dari Schaller dan lazarus.
Permainan adalah suatu kesibkan yang dilawankan dengan bekerja dan ketekunan. Orang menjalankan hal itu karena dia capek, jadi setelah dia jenu setelah mengerjakan sesuatu.
2. Teori kelebihan tenaga (haroet spencer).
Pencentusan keluar tenaga atau energy yang lebih, artinya yang masih terdapat dalam diri seseorang. Tenaga yang belum digunakan dia gunakan untuk bermain.
3. Teori atavistis (Stanley hall).
Teori ini berhubungan dengan teori biogenetic yang mengatakan, bahwa anak dalam perkembangan jiwanya mengalami fase-fase yang dialami oleh manusia dalam perkembanganya. Permainan adalah pencetusan dari dalam diri si anak yang diperolah dari keturunanya.
4. Teori biologis atau teori latihan pendahuluan (kral groos).
Masa bermain adalah waktu anak belajar menyesuiakan diri dengan kedaan-keadaan yang akan dialaminya dalam kehidupanya di kemudian hari. Misalnya, anak bermain ibu-ibuan, anak-anakan, dokter-dokteran, dan sebagainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar